Equilibrium Lunar-Earth point 6U Spacecraft (EQUEELEUS) Jepang, salah satu dari 10 muatan cubesat di atas pesawat ruang angkasa Orion NASA, telah berhasil mengirim kembali foto sisi jauh Bulan ke Bumi.
KITA BERHASIL!!
Berhasil memotret garis terminator siang-malam di sisi jauh Bulan!!!#EQUULUS #Artemis @NASAArtemis @JAXA_en pic.twitter.com/xMZUrEtRCc— EQUULEUS (@EQUULEUS_en) 23 November 2022
Menurut misi tersebut, gambar tersebut diambil selama uji operasi gelombang radio pada 22 November saat terbang melintasi bulan dari jarak sekitar 3.448 mil (5.550 km).
Tweet kedua mengungkapkan lebih banyak gambar.
Gambar lain dari sisi jauh berhasil diambil dan ditemukan kira-kira. 110-160°BT. Gambar menunjukkan kawah dengan berbagai ukuran (gambar ke-1 dan ke-2) dan Mare Moscoviense (gambar ke-2). 3 foto dilapiskan pada permukaan bulan (gambar ke-3). pic.twitter.com/FSHBVO9sDB
— EQUULEUS (@EQUULEUS_en) 24 November 2022
Wahana bulan dikerahkan untuk mengukur plasma dalam sistem Bumi/Bulan dan dilengkapi dengan kamera berkecepatan sangat tinggi, teleskop ultraviolet, dan sensor debu dalam badan kubus kecil 6U untuk melakukan tugasnya.
Sejauh ini misi menunjukkan semua tanda-tanda berjalan dengan baik, tidak seperti kubus 6U Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA) lainnya di Orion, Omotenashijuga dikenal sebagai Outstanding Moon Exploration Technologies, yang didemonstrasikan oleh Nano Semi-Hard Impactor.
Omotenashi dimaksudkan untuk menabrak Bulan, pendaratannya diperlunak dengan kantong udara tiup dan sistem peredam kejut, di mana ia akan mempelajari radiasi permukaan bulan menggunakan monitor dan akselerometer.
Misi tersebut dirancang untuk mendemonstrasikan penggunaan teknologi berbiaya rendah untuk mendarat dan menjelajahi permukaan Bulan.
Sayangnya, radio cubesat tidak merespons setelah diluncurkan. Menurut JAXA, Omotenashi tidak dapat mengirim perintah untuk memulai urutan pendaratan selama satu kali di orbitnya ia berada di posisi yang tepat untuk mengaktifkan pendorongnya.
Pada hari Selasa, JAXA dikatakan meskipun kehilangan kesempatan untuk mendarat di Bulan, Omotenashi akan terus melakukan pengukuran radiasi di luar magnetosfer Bumi, sebuah tujuan yang dapat dilakukannya saat terbang bersamaan dengan demonstrasi teknologi yang tidak memerlukan pendaratan di bulan.
Org luar angkasa telah membentuk tim respons untuk Omotenashi yang akan menyelidiki penyebab kegagalan dan mengambil tindakan selanjutnya. ®